Mengenal Lebih Dalam Penyakit Amblyopia

 

Images Credit by www.shinagawa.com

Images Credit by www.shinagawa.com

Selamat pagi..ayah..bunda..Bagaimana keadaan si kecil hari ini?Makin banyaknya penyakit berbahaya yang mengintai anak kita mulai dari demam, dispepsiachickenpox dan penyakit lainnya. Tetapi selalu ajak si kecil untuk bermain di luar rumah sekalipun banyak penyakit yang menghantui karena hal itu sangat berpengaruh baik untuk mental si kecil. Salah satu penyakit yang cukup meresahkan yaitu Amblyopia. Amblyopia, atau mata malas, adalah masalah mata yang cukup umum (mempengaruhi sekitar 2 dari 100 anak-anak) yang berkembang ketika seorang anak memiliki satu mata yang tidak melihat dengan baik atau terluka, dan ia mulai menggunakan mata lainnya hampir secara eksklusif. Mata menganggur kemudian rileks dan menjadi lebih lemah. Secara umum, masalah harus dideteksi pada usia tiga untuk merawat dan memulihkan penglihatan normal pada mata yang terkena pada usia enam. Jika situasi ini terus berlanjut terlalu lama (masa tujuh sampai sembilan tahun), penglihatan mungkin akan hilang secara permanen pada mata yang tidak terpakai.

Images credit by www.williamseye.com

Images credit by www.williamseye.com

Amblyopia adalah masalah pada anak-anak yang terjadi ketika satu mata lebih lemah dari yang lain. Otak memilih untuk mengambil gambar dari mata yang lebih kuat dan mengabaikan gambar dari mata yang lebih lemah. Ini berarti bahwa anak menggunakan mata yang kuat lebih daripada mata yang lemah. Jika mata yang lemah tidak digunakan, maka mata yang lemah tidak mampu mengembangkan penglihatan yang baik. Hal ini menyebabkan penglihatan berkurang di mata yang lebih lemah.
Amblyopia biasanya hanya mempengaruhi satu mata.
Masalah Amblyopia dimulai antara kelahiran sampai sekitar usia 7 tahun. Anak ayah bunda mungkin tidak tahu bahwa dia hanya menggunakan satu mata. Hal ini karena mengabaikan gambar dari mata yang lemah merupakan respon otomatis dari otak dan anak ayah bunda tidak memiliki kendali atas hal tersebut.
Pengobatan dini biasanya dapat menyembuhkan amblyopia. Semakin muda anak ayah bunda ketika pengobatan dimulai, semakin mungkin anak ayah bunda memiliki penglihatan yang baik.
Amblyopia kadang-kadang disebut dengan “mata malas (lazy eye).”
Apa yang Menyebabkan Amblyopia?
Kondisi yang dapat menyebabkan amblyopia yaitu setiap kondisi yang mencegah mata anak ayah bunda membentuk gambar yang jelas dan fokus atau yang mencegah penggunaan normal dari satu atau kedua mata. Hal ini mungkin terjadi jika:

  1. Mata tidak fokus pada objek yang sama. Hal ini disebut strabismus. Sebagai contoh, satu mata mungkin melihat lurus sementara mata yang lain melihat ke arah lain. Hal tersebut mengirimkan dua gambar yang berbeda ke otak. Pada anak muda yang memiliki strabismus, otak memilih untuk menerima gambar hanya dari satu mata.
  2. Anak ayah bunda mempunyai rabun jauh atau rabun dekat yang lebih besar pada satu mata daripada mata yang lain. Jika satu mata melihat jauh lebih jelas daripada mata yang lain, maka otak mengabaikan gambar buram dari mata yang lebih lemah.
  3. Masalah yang mencegah cahaya masuk ke mata untuk jangka waktu yang panjang. Misalnya, masalah pada lensa, seperti katarak, atau di “jendela” pada bagian depan mata (kornea) dapat menyebabkan amblyopia. Masalah jenis ini jarang namun serius. Tanpa pengobatan dini, sang anak mungkin tidak pernah mengembangkan penglihatan normal pada mata yang terkena masalah tersebut.

Anak ayah bunda mungkin lebih cenderung memiliki amblyopia jika ada anggota keluarga ayah bunda memilikinya atau jika anak ayah bunda mengalami kelahiran prematur atau lahir dengan berat badan rendah.
Apa Saja Gejala Amblyopia?
Dalam kebanyakan kasus, amblyopia tidak menimbulkan gejala. Tetapi anak ayah bunda mungkin:

  1. Memiliki mata yang mengembara atau tidak bergerak sama dengan mata lainnya.
  2. Memiliki mata yang tidak bergerak dalam arah yang sama atau fokus pada titik yang sama.
  3. Menangis atau mengeluh dengan satu mata tertutup.
  4. Menyipitkan mata atau memiringkan kepala untuk melihat sesuatu.
  5. Memiliki kelopak mata atas yang terkulai.

 

Bagaimana Amblyopia Didiagnosis?
Dokter anak ayah bunda akan melakukan uji mata. Jika hasil uji mata menunjukkan bahwa anak ayah bunda memiliki penglihatan rendah di salah satu mata, maka dokter bisa mendiagnosa amblyopia setelah mengesampingkan penyebab lain terlebih dahulu.
Untuk membantu diagnosis, dokter akan bertanya mengenai gejala, apakah ada anggota keluarga yang memiliki masalah penglihatan, beberapa faktor risiko lain yang mungkin seperti lahir dengan berat badan rendah, dan apakah anak ayah bunda mengalami kesulitan membaca, melihat papan tulis di sekolah, atau menonton TV.
Para ahli menyarankan bahwa anak-anak menjalani pemeriksaan mata antara usia 3 dan 5 tahun, dan pada beberapa kasus, lebih awal dari usia tersebut. Jika ayah bunda khawatir mengenai mata atau penglihatan anak ayah bunda, segera bawa dia ke dokter mata. Tidak ada anak yang terlalu muda untuk melakukan pemeriksaan mata.
Bagaimana Amblyopia Dirawat?
Pengobatan untuk amblyopia dilakukan dengan cara anak ayah bunda harus menggunakan mata lemah. Hal ini akan memaksa mata menjadi lebih kuat. Seiring waktu, hal ini  akan memperbaiki penglihatan di mata lemah.
Dokter ayah bunda mungkin menyarankan:

  1. Memblokir mata yang kuat dengan penutup mata.
  2. Mengaburkan mata yang kuat dengan obat tetes mata atau kacamata.
  3. Anak ayah bunda mungkin harus memakai penutup mata atau kacamata sepanjang waktu atau hanya sebagian setiap harinya. Pengobatan mungkin berlangsung selama beberapa minggu atau beberapa bulan. Pada kasus yang parah, hal ini mungkin akan lebih lama.

Jika terdapat masalah lain yang menyebabkan amblyopia, seperti katarak, maka hal ini juga perlu diobati.
Pengobatan paling baik dimulai sebelum usia 6 tahun dan harus dimulai sebelum penglihatan anak ayah bunda telah berkembang penuh (sekitar usia 9 atau 10 tahun). Pengobatan lewat dari umur tersebut, kemungkinan besar pengobatan akan kurang membantu, tetapi mungkin bisa memperbaiki penglihatan dalam beberapa kasus. Seorang anak dengan amblyopia yang tidak mendapatkan perawatan mungkin memiliki penglihatan yang buruk sepanjang hidupnya.
Setelah perawatan berakhir, pastikan untuk melakukan pemeriksaan mata lanjutan bagi anak ayah bunda karena amblyopia dapat kembali walaupun pengobatan berhasil.
Bagaimana Membantu anak ayah bunda Mengatasi Keadaan Selama Pengobatan?
Pengobatannya terkesan sederhana, tetapi menggunakan penutup mata atau kacamata dapat mengganggu anak ayah bunda. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membantu anak ayah bunda:

  1. Jelaskan bahwa kacamata atau penutup mata akan membantu penglihatannya menjadi lebih baik.
  2. Jelaskan kepada teman-teman, guru, pelatih anak ayah bunda dan yang lainnya mengenai masalah mata anak ayah bunda dan apa yang harus dilakukan untuk mengobatinya. Mintalah bantuan mereka.
  3. Gunakan penutup mata, kacamata atau obat tetes mata sesuai anjuran dokter ayah bunda.
  4. Jika memungkinkan, hiasi penutup mata anak ayah bunda. Namun sebelumnya, tanyakan kepada dokter ayah bunda apakah hal tersebut dibolehkan.
  5. Lakukan hal-hal yang menyenangkan, seperti mewarnai dan membuat kerajinan selama anak ayah bunda memakai penutup mata atau kacamata. Ini akan membantu anak ayah bunda melatih menggunakan mata yang lemah.

Jadi, Ayah..Bunda..Selalu waspada yah  dengan sejumlah penyakit yang mengincar buah hati kita.. Tahukah ayah bunda jika temulawak juga memiliki sejuta manfaat untuk anak ayah bunda.. Serta selalu sediakan multivitamin penambah daya tahan anak, Cabertis dan pastikan konsumsi makanan anak anda sehat dengan menambahkan Curvino dalam menu harian si kecil supaya nafsu makannya meningkat ayah..bunda..

Source: Dokita